Apa Saja Yang Sudah Bisa Dilakukan Bayi Usia 9 Bulan?
Apa Saja Yang Sudah Bisa Dilakukan Bayi Usia 9 Bulan?

Bayi yang berusia sembilan bulan mengalami perubahan perkembangan yang penting. Mereka menjadi lebih aktif dan memiliki semangat untuk mengeksplorasi sekitar mereka. Selain itu, bayi pada usia ini juga mengalami pertumbuhan tinggi dan berat badan yang signifikan. Kemampuan motorik, emosional, dan bahasa mereka juga berkembang dengan pesat. Mari kita jelajahi perkembangan bayi usia 9 bulan melalui artikel di bawah ini!

Tinggi dan berat badan bayi usia 9 bulan

"Berapa berat bayi biasanya saat usia 9 bulan?" adalah pertanyaan yang sering diajukan oleh banyak orang tua. Menurut para ahli, rata-rata perkembangan fisik bayi pada usia 9 bulan dapat dilihat dari tinggi dan berat badannya sebagai indikator utama:

  • Untuk anak perempuan: Berat tubuh sekitar 8,2 kg dan panjang tubuh atau tinggi badan sekitar 70 cm.
  • Untuk anak laki-laki: Berat tubuh sekitar 8,9 kg dan tinggi badan sekitar 72 cm.

Selain itu, ukuran kepala bayi bertambah sekitar 0,5 cm dibandingkan bulan sebelumnya. Peningkatan ini terjadi secara stabil dalam rentang waktu 6-12 bulan. Pada 3 bulan pertama, pertumbuhan lingkar kepala lebih cepat dengan penambahan sebesar 2 cm per bulan. Namun, pada 3 bulan berikutnya, pertumbuhannya melambat menjadi 1 cm per bulan.

Ukuran lingkar kepala adalah faktor penting yang terkait erat dengan perkembangan otak. Jika dalam waktu 2 bulan tidak ada peningkatan ukuran lingkar kepala, disarankan bagi ibu untuk membawa bayinya ke dokter untuk pemeriksaan kesehatan.

Bunda, si Kecil, tumbuh kembang anak usia 9 bulan, anak-anak 7-12 bulan, Merawat bayi baru lahir

Bagaimana Perkembangan Bayi Usia 9 Bulan (Foto: Internet)

Perkembangan bayi usia 9 bulan secara detil

Bayi Anda yang berusia 9 bulan telah mengalami kemajuan yang penting dalam keterampilan gerak dan pikirannya. Berikut adalah beberapa keterampilan yang dapat ditunjukkan oleh mereka:

Kemampuan gerak bayi usia 9 bulan

  • Mampu duduk sendiri tanpa bantuan
  • Mengalihkan objek dari satu tangan ke tangan yang lain
  • Menggunakan jari-jari mereka untuk “menggaruk” atau mengais makanan ke arah mereka

Perkembangan kognitif

  • Mencari objek yang tidak terlihat, seperti sendok atau mainan
  • Membenturkan dua benda satu sama lain

Perkembangan sosial dan emosional

  • Menunjukkan rasa malu, terikat atau takut pada orang asing atau orang yang tidak dikenal.
  • Dapat mengekspresikan emosi seperti bahagia, sedih, marah, dan terkejut.
  • Tersenyumlah atau tertawa saat berpartisipasi dalam permainan yang menyenangkan.
  • Reaksi saat ditinggalkan, termasuk melihat atau mengamati Anda, mencoba menarik perhatian Anda, atau bahkan menangis dan menjerit saat Anda tidak terlihat.
  • Merespon ketika dipanggil dengan namanya.

Perkembangan bahasa anak usia 9 bulan

Pada usia 9 bulan, bayi mulai menunjukkan perkembangan kemampuan komunikasi dan bahasa melalui penggunaan suara dan gerakan tubuh untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya:

  • Mengeluarkan suara yang mirip dengan "ba-ba-ba" atau "ma-ma-ma"
  • Dapat menggunakan gerakan seperti mengangkat tangan untuk menunjukkan keinginan mereka untuk digendong atau meminta perhatian.

Bunda, si Kecil, tumbuh kembang anak usia 9 bulan, anak-anak 7-12 bulan, Merawat bayi baru lahir

Perkembangan fisik bayi usia 9 bulan secara menyeluruh (Foto: Internet)

Perkembangan gizi dan kebutuhan anak usia 9 bulan

Hidangan bubur untuk bayi usia 9 bulan

Bayi berusia 9 bulan sudah mulai mengonsumsi bubur sebagai bagian dari pola makanannya. Bayi disarankan untuk mendapatkan 3 kali makanan utama setiap hari, serta makanan ringan seperti yogurt atau puding. Untuk menghindari kebosanan, sebaiknya ibu secara rutin mengubah jenis bubur yang diberikan kepada bayi.

Daftar menu bubur untuk bayi usia 9 bulan sangat beragam, termasuk bubur ikan salmon, bubur ikan tenggiri, bubur belut, bubur ikan gabus, bubur daging sapi, bubur ayam, bubur hati ayam, dan juga ada pilihan seperti bubur jagung atau bubur kentang.

Melatih bayi untuk mengunyah makanannya

Anda sebenarnya tidak perlu menunggu sampai bayi Anda berusia 9 bulan. Mulai dari usia 6 bulan, ibu sudah bisa memulai melatih refleks mengunyah bayi dengan memberikan kesempatan untuk memegang makanannya sendiri. Metode Baby Led Weaning (BLW) adalah cara yang efektif untuk membantu bayi belajar mengunyah sejak dini.

Latih bayi Anda yang berusia 9 bulan untuk menggunakan sippy cup

Ibu dapat menggunakan sippy cup untuk memberikan air putih atau susu kepada bayi yang berusia 9 bulan ke atas. Penggunaan sippy cup ini tidak hanya membantu melatih keterampilan motorik kasar bayi, tetapi juga membantu dalam mengembangkan kemandirian dan memudahkan bayi untuk beradaptasi dengan tidak menggunakan dot.

Walaupun penggunaan empeng dapat mengurangi risiko kematian bayi secara tiba-tiba, namun kebiasaan ini juga memiliki beberapa efek negatif seperti ketidakselarasan gigitan dan peningkatan risiko otitis media.

Bunda, si Kecil, tumbuh kembang anak usia 9 bulan, anak-anak 7-12 bulan, Merawat bayi baru lahir

Sippy cup merupakan alat penunjang pengembangan diri anak usia 9 bulan (Foto: Internet)

Hal-hal yang perlu diajarkan orang tua pada bayi usia 9 bulan

Menurut perkembangan anak usia 9 bulan, saat ini orang tua dapat mengamati dan membimbing anak mereka sesuai dengan kepribadiannya. Berikut adalah beberapa kegiatan yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk mengembangkan keterampilan anak:

  • Membaca: Mengenalkan anak pada keterampilan membaca sejak dini akan membantu meningkatkan kemampuan belajar secara mandiri. Untuk anak usia 9 bulan, orang tua dapat memilih buku dengan sedikit teks dengan banyak gambar untuk dibacakan sebelum tidur.
  • Bertepuk tangan dan bernyanyi: Paparan musik memiliki manfaat dalam mengembangkan kecerdasan. Mengikuti irama dengan bertepuk tangan dapat membantu anak-anak melatih koordinasi antara tangan dan mata, mengontrol otot-otot, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam merasakan irama.
  • Menjatuhkan benda ke dalam ember: Permainan ini tidak hanya berguna untuk melatih keterampilan motorik anak, tetapi juga membantu mengembangkan
  • Gulingkan bola: Permainan ini membantu anak-anak dalam mengembangkan kemampuan meniru dan keterampilan motorik kasar dasar.
  • Bermain petak umpet dengan suara: Orang tua bisa menempatkan alat musik di suatu lokasi dan mendorong anak untuk mencarinya. Hal ini akan membantu anak-anak dalam mengembangkan kemampuan mengamati dan berorientasi.
  • Jalan-jalan: Mengajak anak Anda pergi ke luar, misalnya ke taman atau supermarket, dan berinteraksi dengan mereka mengenai lingkungan sekitar akan membantu mereka meningkatkan kemampuan bahasa dan ketajaman berpikir.

 

Pada umumnya, perkembangan bayi yang berusia 9 bulan memiliki perbedaan yang cukup signifikan dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya. Oleh karena itu, penting bagi para orang tua untuk memantau dengan seksama agar dapat melakukan vaksinasi dan perawatan bayi secara tepat dan berdasarkan pengetahuan ilmiah. Jangan lupa juga untuk membaca artikel lain dari Bunda dan si Kecil yang memberikan anjuran dan pengalaman mengasuh anak secara komprehensif!

Artikel yang berkaitan