Kode Otentikasi telah dikirim ke nomor telepon melalui WhatsApp
Lesung pipi memang terlihat manis dan menjadi daya tarik tersendiri. Namun, ada mitos yang mengatakan bahwa lesung pipi bisa "dibuat" dengan cara menusuk atau memijat pipi bayi. Apakah ini benar? Sayangnya, tidak. Tindakan ini justru berisiko membahayakan si kecil. Yuk, pahami fakta ilmiahnya agar Bunda tidak salah langkah! Simak penjelasan dari Bunda dan si Kecil.
Apakah Lesung Pipi Bisa Dibentuk Setelah Lahir?
Lesung pipi adalah lekukan kecil di pipi yang muncul ketika seseorang tersenyum. Keberadaan lesung pipi sepenuhnya bergantung pada faktor genetik dan struktur otot wajah. Berikut penjelasannya:
1. Faktor Genetik
Lesung pipi diwariskan secara genetik. Jika salah satu atau kedua orang tua memiliki lesung pipi, kemungkinan besar anak mereka juga akan memilikinya.
Foto : Internet
2. Struktur Otot Wajah
Lesung pipi terbentuk karena variasi pada otot wajah, terutama zygomaticus mayor, yang menciptakan lekukan di kulit ketika seseorang tersenyum.
Fakta Penting:
Lesung pipi sudah terbentuk sejak dalam kandungan. Tidak ada tindakan fisik seperti menusuk atau memijat pipi bayi yang dapat membuat lesung pipi muncul setelah lahir.
Bahaya Menusuk atau Memijat Pipi Bayi
Bayi memiliki kulit yang sangat sensitif dan sistem imun yang masih berkembang. Tindakan menusuk atau memijat pipi bayi demi lesung pipi tidak hanya tidak efektif tetapi juga berisiko membahayakan kesehatan si kecil.
1. Iritasi dan Luka
Kulit bayi sangat lembut, sehingga tindakan menusuk atau memijat dengan tekanan keras dapat menyebabkan iritasi, memar, atau luka.
2. Infeksi Bakteri
Jika alat yang digunakan untuk menusuk pipi tidak steril, bakteri dapat masuk ke dalam kulit bayi dan menyebabkan infeksi serius.
Foto : Internet
3. Kerusakan Jaringan Wajah
Menekan pipi bayi terlalu keras dapat merusak jaringan lunak atau otot di wajah. Ini bisa memengaruhi perkembangan wajah bayi.
4. Trauma Emosional
Bayi membutuhkan kenyamanan dan rasa aman. Tindakan yang menyakitkan, meskipun tidak disengaja, dapat membuat bayi merasa tidak nyaman atau takut.
Cara Aman Mendukung Perkembangan Wajah Bayi
Meskipun lesung pipi tidak bisa "dibuat," Bunda tetap bisa mendukung perkembangan wajah bayi dengan cara-cara aman berikut:
1. Berikan Nutrisi yang Tepat
Asupan nutrisi seperti protein, kalsium, dan vitamin penting untuk mendukung pertumbuhan otot dan tulang wajah bayi.
2. Sering Ajak Bayi Tersenyum
Senyuman melatih otot wajah bayi secara alami. Seringlah mengajak bayi bermain atau bercanda untuk membuat mereka tersenyum dan tertawa.
3. Pijat Lembut Wajah Bayi
Jika ingin memijat wajah bayi, pastikan tangan dalam kondisi bersih dan gerakan dilakukan dengan sangat lembut. Pijatan ini bukan untuk membentuk lesung pipi, melainkan untuk relaksasi.
4. Ciptakan Lingkungan Bahagia
Lingkungan yang penuh kasih sayang dan perhatian mendukung perkembangan emosional bayi, yang penting untuk kesehatan fisik dan mental mereka.
Mitos Seputar Lesung Pipi yang Perlu Bunda Tahu
1. "Menusuk Pipi Bisa Membentuk Lesung Pipi"
Salah. Lesung pipi tidak bisa dibentuk dengan cara fisik apa pun. Ini adalah karakteristik bawaan yang bergantung pada genetik.
2. "Lesung Pipi Bisa Muncul Jika Dipijat Rutin"
Tidak benar. Memijat wajah bayi hanya berfungsi untuk relaksasi, bukan untuk mengubah struktur otot.
3. "Lesung Pipi Bisa Hilang Jika Tidak Dirawat"
Lesung pipi tidak akan hilang karena ini adalah karakteristik bawaan. Namun, seiring bertambahnya usia, tampilan lesung pipi mungkin tidak sejelas saat bayi karena perubahan struktur wajah.
Fokus pada Tumbuh Kembang Si Kecil
Daripada mencoba mengikuti mitos yang tidak terbukti, lebih baik Bunda fokus pada hal-hal berikut:
Stop Mencoba Mitos yang Tidak Terbukti Ilmiah
Daripada mencoba cara yang berisiko, Bunda sebaiknya menerima keunikan si kecil apa adanya. Ingatlah, setiap bayi memiliki daya tariknya sendiri yang jauh lebih istimewa daripada lesung pipi buatan.
Foto : Internet
Kesimpulan
Lesung pipi sepenuhnya ditentukan oleh genetik dan struktur otot wajah yang sudah terbentuk sejak bayi dalam kandungan. Tindakan seperti menusuk atau memijat pipi bayi tidak hanya tidak efektif tetapi juga berisiko menyebabkan luka, infeksi, atau trauma pada si kecil.
Bunda, fokuslah pada kesehatan dan kebahagiaan bayi. Dengan merawat si kecil penuh cinta dan perhatian, Bunda sudah memberikan yang terbaik untuk tumbuh kembangnya.