Masuk ke akun Anda

Lidah putih pada bayi adalah kondisi yang sering dialami, terutama pada bayi yang baru lahir dan sedang menyusu. Hal ini biasanya disebabkan oleh penumpukan sisa susu atau infeksi ringan seperti oral thrush, yang merupakan infeksi jamur di mulut. Meskipun kondisi ini umum dan sering kali tidak berbahaya, perawatan mulut bayi yang tepat tetap penting untuk mencegah ketidaknyamanan dan menjaga kebersihan. Berikut beberapa langkah sederhana yang bisa Bunda lakukan di rumah untuk mengatasi lidah putih pada bayi.

1. Rutin Membersihkan Lidah Si Kecil

Salah satu cara paling efektif untuk mengatasi lidah putih adalah dengan membersihkan lidah bayi secara teratur. Idealnya, Bunda bisa melakukan pembersihan ini dua kali sehari—pagi dan malam. Membersihkan lidah tidak hanya membantu menghilangkan sisa susu yang menempel, tetapi juga menjaga kebersihan mulut secara menyeluruh.

Untuk membersihkan lidah Si Kecil, Bunda bisa menggunakan kain kasa steril yang dibasahi dengan air hangat atau sikat jari khusus bayi yang lembut. Berikut adalah langkah-langkahnya:

• Bungkus jari Bunda dengan kain kasa steril.
• Basahi kain kasa dengan air hangat yang sudah direbus dan didinginkan.
• Dengan lembut, usap lidah Si Kecil dari bagian belakang ke depan secara perlahan. Pastikan untuk melakukannya dengan hati-hati agar bayi merasa nyaman dan tidak rewel.

(Foto: Internet)

Selain kain kasa, Bunda juga bisa menggunakan baby oral care yang dirancang khusus untuk membersihkan mulut bayi. Alat ini lebih praktis dan lembut untuk digunakan pada mulut bayi yang sensitif.

2. Hindari Penggunaan Obat atau Bahan Alami Tanpa Saran Dokter

Terkadang, Bunda mungkin mendengar saran dari orang lain untuk menggunakan bahan alami seperti madu atau herbal untuk membersihkan lidah bayi. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan madu **tidak dianjurkan** untuk bayi di bawah usia satu tahun, karena dapat menyebabkan botulisme—a jenis keracunan yang berbahaya bagi bayi.

Selain itu, hindari penggunaan obat-obatan atau bahan alami tanpa rekomendasi dari dokter. Meskipun tampaknya bahan tersebut aman, bayi memiliki sistem kekebalan yang belum sempurna, dan penggunaan produk yang tidak tepat dapat menimbulkan efek yang tidak diinginkan. Cara terbaik adalah menggunakan air steril atau mengikuti panduan dokter untuk menjaga kebersihan mulut bayi.

3. Perhatikan Asupan Susu

Lapisan putih di lidah bayi sering kali muncul akibat sisa susu yang menempel setelah menyusui. Untuk mengatasi hal ini, Bunda bisa membersihkan mulut Si Kecil setelah menyusui dengan cara yang lembut dan sederhana. Jika bayi sudah mulai mengonsumsi makanan pendamping ASI (MPASI), Bunda bisa memberikan sedikit air putih setelah makan atau menyusui untuk membantu membersihkan sisa susu di mulutnya.

Jika bayi belum mulai MPASI, Bunda dapat menggunakan kain kasa basah untuk mengusap perlahan bagian dalam mulut dan lidah bayi. Langkah ini membantu mencegah penumpukan sisa susu yang bisa menjadi tempat berkembangnya jamur.

4. Konsultasikan dengan Dokter Jika Tidak Hilang

Jika lapisan putih pada lidah bayi tidak kunjung hilang setelah beberapa hari melakukan perawatan rutin, atau jika Si Kecil tampak rewel dan tidak nyaman, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Kondisi lidah putih yang disebabkan oleh infeksi jamur seperti **oral thrush** memerlukan penanganan medis. Dokter mungkin akan memberikan pengobatan berupa krim antijamur atau larutan oral khusus untuk membantu mengatasi infeksi tersebut.

Periksakan juga ke dokter jika Bunda melihat gejala lain, seperti bintik-bintik merah di mulut, lidah yang terlihat sangat merah, atau bayi kesulitan menyusu. Dokter dapat melakukan diagnosis yang tepat dan memberikan perawatan yang sesuai untuk menjaga kesehatan mulut bayi.

(Foto: Internet)

Kesimpulan

Merawat kesehatan mulut bayi, termasuk membersihkan lidahnya secara teratur, adalah langkah penting dalam menjaga kebersihan dan mencegah infeksi. Lidah putih pada bayi sering kali disebabkan oleh sisa susu atau infeksi ringan seperti oral thrush. Dengan membersihkan lidah Si Kecil menggunakan kain kasa steril atau baby oral care, Bunda dapat membantu menjaga mulutnya tetap bersih. Namun, jika lidah putih tidak hilang dalam beberapa hari atau bayi tampak tidak nyaman, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.