Kode Otentikasi telah dikirim ke nomor telepon melalui WhatsApp
Menjadi orang tua untuk pertama kalinya adalah salah satu momen paling berkesan dalam hidup, namun tidak bisa dipungkiri juga menjadi salah satu fase paling menantang. Kehadiran buah hati membawa kebahagiaan luar biasa, tapi juga diiringi oleh berbagai perasaan yang campur aduk panik, khawatir, cemas, dan takut berbuat salah.
Bagi Bunda muda, semua perasaan ini sangat wajar. Tidak ada yang langsung ahli dalam mengasuh anak sejak hari pertama. Namun, dengan persiapan mental dan informasi yang tepat, Bunda bisa melewati masa transisi ini dengan lebih tenang dan percaya diri. Berikut ini adalah tips praktis yang dapat membantu Bunda menghadapi masa-masa awal menjadi orang tua tanpa panik berlebihan. Simak untuk mengetahui penjelasan selengkapnya bersama Bunda dan si Kecil!
Salah satu penyebab utama orang tua baru merasa panik adalah karena kurangnya pengetahuan. Ketika tidak tahu harus berbuat apa saat bayi menangis, sulit tidur, atau tidak mau menyusu, rasa bingung pun muncul.
Untungnya, kini akses terhadap informasi sangat mudah. Bunda bisa memperkaya diri dengan membaca buku parenting, mengikuti webinar, mendengarkan podcast, atau bergabung dengan komunitas Bunda-Bunda muda.
Langkah sederhana: Sisihkan waktu 15 menit setiap malam untuk membaca atau menyimak informasi seputar pengasuhan bayi. Dengan begitu, Bunda akan merasa lebih siap menghadapi berbagai situasi.
Foto: Internet
Pikiran negatif seperti, “Aku pasti gagal menjadi Bunda,” atau “Kenapa bayi terus menangis, aku pasti melakukan sesuatu yang salah,” hanya akan membuat Bunda semakin stres. Padahal, setiap bayi memiliki pola dan kebutuhan yang berbeda, dan setiap orang tua juga menjalani proses belajar.
Mulailah hari dengan afirmasi positif, misalnya, “Hari ini aku akan berusaha semampuku untuk anakku.” Ucapkan dengan tulus agar hati terasa lebih tenang.
Tips menenangkan diri:
Lakukan teknik pernapasan perlahan (tarik napas, tahan, hembuskan pelan).
Dengarkan musik yang menenangkan atau suara alam untuk membantu relaksasi.
Sering kali, Bunda mendengar berbagai nasihat dari kerabat atau tetangga. Sayangnya, tidak semua saran tersebut sesuai dengan kondisi bayi dan belum tentu didukung oleh ilmu kedokteran.
Agar tidak bingung, sebaiknya setiap pertanyaan penting seputar tumbuh kembang atau kesehatan bayi langsung ditanyakan kepada dokter anak atau tenaga medis profesional.
Foto: Internet
Tips aman konsultasi:
Catat gejala atau pertanyaan yang ingin diajukan sebelum pergi ke dokter.
Gunakan layanan konsultasi daring jika tidak memungkinkan keluar rumah.
Dalam setiap keputusan yang Bunda ambil untuk si kecil, landasi dengan niat baik dan kasih sayang. Yakinlah bahwa Bunda sudah berusaha memberikan yang terbaik. Dengan menyertakan doa dan membangun kepercayaan diri, Bunda akan lebih tenang dalam mengambil langkah berikutnya.
Latihan positif: Luangkan waktu setiap pagi untuk menenangkan pikiran, bisa dengan membaca doa, meditasi ringan, atau menyebutkan kalimat afirmatif seperti, “Aku Bunda yang sabar dan penuh kasih.”
Menjadi orang tua adalah tanggung jawab bersama. Jangan merasa harus memikul semuanya sendiri. Justru, komunikasi dan kerja sama dengan pasangan akan sangat membantu menjaga keseimbangan emosi.
Diskusikan apa yang Bunda rasakan, mintalah bantuan, dan berbagi peran dalam mengurus bayi. Dengan berbagi tugas dan saling mendukung, beban akan terasa lebih ringan.
Langkah praktis:
Bagi tugas harian, misalnya Bunda menyusui, ayah mengganti popok.
Sisihkan waktu untuk berbincang berdua setelah anak tidur, sekadar berbagi cerita atau saling menyemangati.
Satu hal penting yang harus diingat oleh setiap orang tua baru adalah: melakukan kesalahan adalah hal yang wajar. Bahkan orang tua yang sudah memiliki beberapa anak pun tetap akan mengalami tantangan berbeda setiap kali.
Yang terpenting bukanlah menjadi sempurna, tapi selalu berusaha belajar dan memperbaiki diri. Proses menjadi orang tua adalah perjalanan panjang yang penuh dinamika. Tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain, karena setiap keluarga punya ritme dan cara yang berbeda.
Foto: Internet
Perjalanan menjadi orang tua adalah babak baru dalam hidup yang penuh pelajaran berharga. Tidak semua hari akan mudah, tapi dengan kesiapan mental, dukungan yang kuat, dan informasi yang tepat, Bunda akan mampu menjalani masa-masa ini dengan lebih percaya diri dan tenang.
Jika suatu saat Bunda merasa panik, tarik napas perlahan, lihat wajah si kecil, dan ingat bahwa kasih sayang Bunda adalah hal terbaik yang bisa diberikan. Tidak harus sempurna, yang penting hadir sepenuh hati.
Selamat menjalani hari-hari pertama sebagai orang tua. Setiap langkah yang Bunda ambil, sekecil apa pun, adalah bentuk cinta yang besar.