Masuk ke akun Anda

Memasuki minggu ke-24 kehamilan, ibu dan janin mengalami banyak perubahan yang signifikan. Janin terus berkembang pesat, sementara tubuh ibu beradaptasi dengan perubahan-perubahan baru. Mari kita lihat lebih dalam tentang perkembangan janin dan perubahan pada tubuh ibu di minggu ini lewat artikel Bunda dan si Kecil berikut.

Perkembangan janin pada minggu ke-24

• Perkembangan paru-paru

Paru-paru janin sedang dalam tahap perkembangan penting pada minggu ini. Kantung pernapasan di ujung cabang paru-paru tumbuh dan membesar, meningkatkan luas permukaan untuk pertukaran oksigen dan karbon dioksida. Ini merupakan langkah penting dalam mempersiapkan bayi untuk bernapas setelah lahir.

• Pertumbuhan tubuh yang proporsional

Pada minggu ini, tubuh bayi mungkin masih terlihat agak kurus, tetapi tumbuh dengan proporsional. Kulit bayi masih halus dan transparan, sebuah proses alami dalam perkembangan bayi.

• Otot wajah mulai dilatih

Bayi mulai melatih otot-otot wajahnya, yang mungkin terlihat melalui gerakan kecil seperti mengisap atau menggerakkan bibir. Ini adalah bagian dari proses persiapan bayi untuk menyusu setelah lahir.

Perubahan pada tubuh ibu di minggu ke-24

• Perut yang semakin membesar

Di usia kehamilan 24 minggu, Anda akan melihat perut yang semakin membesar hingga melihat lutut menjadi semakin sulit saat berdiri. Bagi beberapa wanita, perubahan ini mungkin terasa tidak nyaman, terutama saat berdiri atau membungkuk. Ingatlah bahwa ini adalah bagian dari proses alami kehamilan.

Foto: pusat bayi

• Kontraksi Braxton Hicks (persalinan palsu)

Ibu hamil mungkin merasakan kontraksi Braxton Hicks lebih sering pada minggu ini. Kontraksi ini biasanya tidak menimbulkan rasa sakit dan lebih sering terjadi setelah aktivitas fisik atau posisi tertentu. Meskipun kontraksi ini tidak berbahaya, penting untuk memperhatikan jika kontraksi menjadi lebih sering atau disertai nyeri.

• Melasma (penggelapan kulit)

Perubahan hormonal selama kehamilan dapat menyebabkan peningkatan produksi melanin, yang mengakibatkan penggelapan kulit atau melasma. Area yang biasanya terpengaruh meliputi pipi, dahi, bibir atas, dan lengan bawah. Untuk mengurangi risiko munculnya melasma, gunakan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih dan hindari paparan langsung sinar matahari.

Foto: pusat bayi

Tips untuk ibu hamil di minggu ke-24

• Hindari makanan pedas dan berminyak

Mengurangi konsumsi makanan pedas dan berminyak dapat membantu menjaga keseimbangan sistem pencernaan dan mencegah sembelit. Hindari juga makanan yang berpotensi tinggi merkuri, seperti tuna dan makarel, serta produk yang mengandung licorice untuk mengurangi risiko komplikasi.

• Konsumsi makanan kaya serat dan vitamin

Prioritaskan makanan yang kaya akan serat, seperti sayuran hijau, buah-buahan, dan ubi. Makanan ini tidak hanya lezat, tetapi juga memberikan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh ibu dan janin.

• Minum air yang cukup

Memastikan tubuh terhidrasi dengan baik sangat penting selama kehamilan. Minumlah air dalam jumlah yang cukup setiap hari untuk menjaga kesehatan Anda dan janin.

• Olahraga ringan dan istirahat yang cukup

Lakukan aktivitas fisik dengan lembut seperti berjalan kaki atau yoga kehamilan, dan pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup. Ini membantu mengurangi stres dan menjaga kesehatan fisik serta mental.

• Periksa rutin dengan dokter

Tetaplah pada jadwal pemeriksaan rutin dengan dokter Anda, termasuk pemeriksaan kadar gula darah untuk memastikan kesehatan Anda dan perkembangan janin yang optimal. Pemeriksaan rutin penting untuk mendeteksi dini jika ada komplikasi yang mungkin terjadi.

Pentingnya mempersiapkan diri di minggu ke-24

Minggu ke-24 adalah fase penting di mana tubuh ibu dan janin terus berkembang dan bersiap untuk persalinan. Dengan memahami perubahan yang terjadi dan bagaimana cara terbaik untuk menjaga kesehatan, Anda bisa menjalani minggu-minggu ini dengan lebih tenang dan percaya diri. Jangan ragu untuk menghubungi dokter atau profesional kesehatan jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran.