Kode Otentikasi telah dikirim ke nomor telepon melalui WhatsApp
Bunda, apakah Si Kecil sudah mulai melakukan tummy time? Aktivitas ini adalah salah satu kunci penting untuk mendukung perkembangan fisik dan motoriknya. Tummy time membantu bayi memperkuat otot-otot tubuhnya, mulai dari leher, bahu, hingga punggung. Meski terlihat sederhana, tummy time memberikan banyak manfaat besar bagi tumbuh kembang bayi. Yuk, bersama Bunda dan si Kecil pelajari manfaat tummy time dan cara melakukannya dengan benar!
Apa Itu Tummy Time?
Tummy time adalah waktu khusus ketika bayi diletakkan dalam posisi tengkurap saat ia sedang terjaga dan diawasi. Posisi ini bertujuan untuk:
Foto : Internet
Manfaat Tummy Time untuk Si Kecil
1. Menguatkan Otot Leher dan Bahu
Saat bayi tengkurap, ia akan berusaha mengangkat kepala untuk melihat sekelilingnya. Gerakan ini membantu memperkuat otot-otot leher dan bahu yang penting untuk perkembangan motorik.
2. Mencegah Flat Head Syndrome
Terlalu sering berbaring telentang bisa menyebabkan kepala bayi menjadi datar (flat head syndrome). Tummy time mengurangi tekanan pada bagian belakang kepala, membantu menjaga bentuk kepala bayi tetap bulat.
3. Mendukung Perkembangan Motorik
Tummy time melatih bayi untuk menggunakan otot-otot tubuhnya secara aktif, membantu koordinasi tangan dan kaki yang dibutuhkan untuk berguling, merangkak, dan duduk.
4. Merangsang Penglihatan dan Kognitif
Dengan tengkurap, bayi akan lebih banyak mengamati lingkungan sekitarnya. Hal ini merangsang penglihatan, keingintahuan, dan kemampuan kognitifnya.
5. Melatih Keseimbangan dan Koordinasi
Tummy time membangun pondasi untuk keseimbangan dan koordinasi yang akan berguna saat bayi mulai bergerak lebih aktif.
Foto : Internet
Tips Melakukan Tummy Time yang Aman dan Menyenangkan
1. Mulai Sejak Dini
Tummy time bisa dimulai sejak bayi baru lahir, bahkan hanya selama 1–2 menit per sesi. Hal ini membantu bayi terbiasa dengan posisi tengkurap.
2. Pilih Waktu yang Tepat
Lakukan tummy time ketika bayi sedang segar, ceria, dan tidak dalam kondisi lapar atau mengantuk. Hindari melakukannya setelah menyusui untuk menghindari muntah.
3. Gunakan Alas yang Nyaman dan Aman
Letakkan bayi di atas matras bayi, selimut lembut, atau permukaan yang aman untuk mendukung kenyamanannya.
4. Tambahkan Stimulasi Menarik
Letakkan mainan warna-warni, berbunyi, atau cermin di depan bayi untuk menarik perhatiannya selama tummy time.
5. Dukung dengan Kehadiran Bunda
Duduklah di hadapan bayi atau berbaring sejajar dengannya. Bunda bisa berbicara atau bernyanyi untuk memberikan kenyamanan ekstra.
6. Tingkatkan Durasi Secara Bertahap
Mulailah dengan sesi singkat, misalnya 1–2 menit, lalu tingkatkan durasi hingga 15–20 menit per hari sesuai dengan perkembangan bayi.
7. Coba di Atas Dada Bunda
Jika bayi rewel saat tummy time di matras, Bunda bisa mencoba posisi ini. Berbaringlah dengan bayi tengkurap di atas dada Bunda untuk memberikan rasa aman.
Foto : Internet
Tantangan dan Cara Mengatasinya
Tidak semua bayi langsung nyaman dengan tummy time. Jika Si Kecil rewel:
Kapan Bunda Harus Berkonsultasi?
Jika bayi menunjukkan tanda-tanda berikut, segera konsultasikan dengan dokter:
Kesimpulan
Tummy time adalah aktivitas sederhana namun sangat bermanfaat untuk mendukung perkembangan fisik, motorik, dan kognitif Si Kecil. Dengan rutin meluangkan waktu untuk tummy time, Bunda membantu bayi mempersiapkan dirinya untuk tahapan-tahapan perkembangan berikutnya. Pastikan aktivitas ini dilakukan dengan aman, nyaman, dan penuh kasih sayang. Selamat mencoba, Bunda!