Kaki Bayi Baru Lahir Bengkok? Ini Penjelasan dan Kapan Harus Waspada
Kaki Bayi Baru Lahir Bengkok? Ini Penjelasan dan Kapan Harus Waspada

Sebagai bunda muda yang baru pertama kali mengasuh bayi, melihat kaki si kecil yang tampak bengkok bisa menimbulkan kekhawatiran. Banyak orang tua merasa cemas ketika bentuk kaki bayi tidak lurus seperti kaki orang dewasa. Namun, penting diketahui bahwa bentuk kaki bayi yang tampak melengkung saat baru lahir merupakan kondisi yang sangat wajar.

Kondisi ini bukan berarti si kecil mengalami masalah medis. Justru, ini adalah bagian dari proses adaptasi tubuh bayi setelah sembilan bulan berada dalam posisi sempit di dalam kandungan. Bentuk tubuh bayi, termasuk kaki, akan mengalami perubahan seiring waktu dan pertumbuhan. Simak penjelasan selengkapnya bersama Bunda dan si Kecil!

Kenapa Kaki Bayi Tampak Bengkok Saat Baru Lahir?

Selama di dalam rahim, terutama pada trimester akhir kehamilan, ruang untuk bergerak semakin terbatas. Bayi biasanya mengambil posisi fetal membungkuk dengan kaki dan tangan ditekuk ke arah tubuh. Karena itulah, kaki bayi akan tampak melengkung atau bahkan seperti membentuk huruf “O” saat lahir.

Ini adalah adaptasi alami dari posisi bayi dalam kandungan. Setelah lahir, seiring waktu dan aktivitas motorik yang semakin berkembang, bentuk kaki akan berubah perlahan dan mengarah pada pelurusan. Biasanya, kaki anak mulai lurus sempurna saat usianya menginjak 2–3 tahun.

kaki bayi bengkok, kaki newborn tidak lurus, bentuk kaki bayi baru lahir, bowleg pada bayi, tumbuh kembang bayi, kaki bayi usia 3 bulan, perkembangan motorik bayi

Foto: Internet

Bentuk-Bentuk Kaki yang Umum pada Bayi Baru Lahir

Ada beberapa bentuk kaki yang sering ditemukan pada bayi baru lahir dan masih tergolong normal. Berikut penjelasannya:

1. Bowleg (Kaki Mengarah Keluar)
Kondisi ini paling umum ditemukan. Bentuk kaki tampak membentuk lengkungan ke luar seperti huruf “O”. Bowleg terjadi karena adaptasi posisi dalam kandungan dan umumnya akan membaik seiring waktu tanpa intervensi medis.

2. Kaki Tidak Sejajar
Terkadang salah satu kaki bayi terlihat lebih melengkung dibanding yang lain. Selama bayi tetap aktif, tidak menunjukkan rasa nyeri, dan pertumbuhannya normal, kondisi ini masih termasuk variasi yang wajar.

3. Posisi Telapak Kaki Menghadap ke Dalam
Kondisi ini dikenal dengan istilah metatarsus adductus. Telapak kaki terlihat mengarah ke dalam, tetapi masih bisa digerakkan secara normal. Ini juga biasanya membaik dengan sendirinya tanpa perlu perawatan khusus.

kaki bayi bengkok, kaki newborn tidak lurus, bentuk kaki bayi baru lahir, bowleg pada bayi, tumbuh kembang bayi, kaki bayi usia 3 bulan, perkembangan motorik bayi

Foto: Internet

Kapan Bunda Perlu Waspada?

Meski sebagian besar kondisi kaki bengkok pada bayi tergolong normal, bunda perlu lebih cermat jika menemukan tanda-tanda berikut:

• Kaki semakin melengkung seiring waktu, bukan justru membaik.
• Anak menunjukkan reaksi kesakitan saat kaki disentuh atau digerakkan.
• Kaki tidak dapat diluruskan secara perlahan tanpa perlawanan yang signifikan.
• Terlihat perbedaan bentuk yang ekstrem antara kaki kanan dan kiri.
• Ketika anak sudah berusia lebih dari 3 tahun, tetapi bentuk kaki masih sangat bengkok hingga mengganggu cara berjalan.

Jika tanda-tanda ini terlihat, segera konsultasikan dengan dokter spesialis ortopedi anak atau dokter anak yang biasa menangani si kecil. Penanganan dini dapat membantu mencegah masalah tumbuh kembang lebih lanjut.

Apa yang Bisa Bunda Lakukan di Rumah?

Meskipun sebagian besar kasus tidak memerlukan intervensi medis, bunda tetap bisa berperan aktif dalam mendukung pertumbuhan kaki bayi dengan langkah-langkah sederhana berikut:

1. Amati Perkembangan Secara Teratur
Lakukan pemantauan bulanan pada bentuk kaki bayi. Bunda bisa mengambil foto kaki si kecil secara berkala untuk membantu membandingkan progres dari waktu ke waktu.

2. Berikan Stimulasi Motorik Ringan
Aktivitas seperti tummy time, bermain di atas matras, dan gerakan mengayun lembut pada kaki dapat membantu otot dan sendi bayi berkembang dengan lebih optimal.

kaki bayi bengkok, kaki newborn tidak lurus, bentuk kaki bayi baru lahir, bowleg pada bayi, tumbuh kembang bayi, kaki bayi usia 3 bulan, perkembangan motorik bayi

Foto: Internet

3. Hindari Sepatu atau Penyangga yang Tidak Direkomendasikan
Beberapa orang tua tergoda untuk memberikan sepatu keras atau penyangga kaki agar bentuk kaki cepat lurus. Padahal, pemakaian alat semacam itu justru bisa mengganggu perkembangan alami jika tidak direkomendasikan oleh dokter.

4. Dukung dengan Cinta dan Tanpa Tekanan
Setiap anak tumbuh dengan kecepatan yang berbeda. Jangan membandingkan kondisi kaki bayi bunda dengan bayi lain. Fokus pada kenyamanan dan kebahagiaan si kecil selama masa tumbuh kembangnya.

Penutup

Melihat kaki bayi yang tidak lurus memang bisa memicu kecemasan, terutama bagi bunda muda yang baru menjalani peran sebagai orang tua. Namun, ketahuilah bahwa bentuk kaki yang tampak melengkung pada bayi baru lahir adalah hal yang normal dan merupakan bagian dari proses adaptasi tubuhnya setelah keluar dari rahim.

Dengan stimulasi yang tepat, waktu yang cukup, dan pengamatan yang sabar, bentuk kaki bayi akan berkembang dan lurus secara alami. Tetap tenang, percaya pada proses alami tubuh anak, dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis bila bunda merasa perlu. Langkah kecil dan perhatian penuh dari bunda akan membawa dampak besar bagi kesehatan dan pertumbuhan si kecil.

Artikel yang berkaitan