Masuk ke akun Anda

Bayi menangis terus-menerus bisa bikin Bunda panik, apalagi jika masih belajar mengurus Si Kecil. Tapi jangan khawatir, menangis adalah cara bayi berkomunikasi. Dengan cara yang tepat, Bunda bisa membantu menenangkan bayi dengan cepat dan efektif!

Buat Bunda yang bingung harus bagaimana, yuk simak bersama Bunda dan si Kecil 6 langkah mudah untuk menenangkan bayi yang menangis berikut ini!

1. Bedong Si Kecil

Membedong bayi bisa membuatnya merasa lebih nyaman dan aman, karena memberikan sensasi seperti saat masih di dalam rahim.

Cara membedong yang benar:

• Gunakan kain bedong yang lembut dan tidak terlalu ketat.
• Pastikan tangan dan kaki bayi tetap bisa bergerak sedikit agar tidak merasa terkekang.
• Hindari membedong terlalu lama, cukup saat bayi rewel atau sebelum tidur.

Tips: Jika bayi masih menangis setelah dibedong, coba gendong dan ayun perlahan.

Foto : Internet

2. Putarkan White Noise atau Bisikan “Shh” ke Telinganya

Bayi terbiasa dengan suara di dalam rahim, seperti detak jantung ibu atau aliran darah. Suara white noise (suara statis lembut) bisa membantu bayi merasa tenang.

Alternatif white noise yang bisa dicoba:

• Putarkan suara kipas angin, air mengalir, atau aplikasi white noise di ponsel.
• Bisikkan “Shhh...” di dekat telinga bayi dengan lembut dan berirama.
• Dengarkan musik instrumental atau lullaby yang menenangkan.

Tips: Jangan terlalu keras ya, cukup suara lembut yang menenangkan.

3. Kasih Susu atau ASI

Lapar adalah penyebab umum bayi menangis. Jika bayi belum menyusu dalam beberapa jam terakhir, coba tawarkan ASI atau susu formula.

Tanda bayi lapar:

• Mengisap tangan atau bibir.
• Menggerakkan kepala ke samping mencari puting.
• Rewel tanpa alasan yang jelas.

Tips: Jika bayi tetap menangis setelah menyusu, cek apakah ia mengalami kolik atau ingin digendong.

Foto : Internet

4. Gendong Si Kecil Sambil Mengayun

Bayi suka digendong karena merasa aman dan nyaman, seperti saat di dalam kandungan. Mengayun lembut bisa membantu bayi lebih cepat tenang.

Cara gendong yang nyaman:

• Gendong bayi dengan posisi tegak jika ia baru saja menyusu untuk menghindari gumoh.
• Ayun perlahan atau goyangkan tubuh dengan ritme lembut.
• Gunakan kain gendongan agar tangan tetap bebas dan bayi merasa lebih nyaman.

Tips: Jika memungkinkan, ajak bayi berjalan-jalan sebentar sambil digendong untuk menambah efek menenangkan.

5. Posisikan Bayi dalam Keadaan Tengkurap

Beberapa bayi lebih nyaman dalam posisi tengkurap, karena membantu meredakan gas di perut dan memberikan rasa aman.

Cara menenangkan bayi dengan posisi tengkurap:

• Tengkurapkan bayi di pangkuan Bunda atau di dada sambil dielus punggungnya.
• Pastikan kepala bayi tetap dalam posisi yang aman dan tidak tertekan.
• Jangan biarkan bayi tidur tengkurap tanpa pengawasan.

Tips: Posisi ini juga baik untuk membantu bayi yang mengalami kolik atau kembung.

6. Nyanyikan Lagu dengan Suara Lembut

Bayi senang mendengar suara orang tuanya. Menyanyikan lagu dengan suara lembut bisa membantu bayi merasa lebih nyaman.

Lagu yang bisa dinyanyikan:

• Lagu nina bobo atau lullaby lembut.
• Lagu kesukaan bayi jika sudah terbiasa mendengarnya.
• Jika tidak tahu lagu tertentu, cukup bicara dengan suara lembut atau bersenandung.

Tips: Dekatkan bayi ke dada saat menyanyi agar ia bisa merasakan getaran suara, ini bisa memberi efek menenangkan.

Foto : Internet

Kapan Harus Khawatir Jika Bayi Terus Menangis?

Jika bayi masih menangis meskipun sudah dicoba berbagai cara, perhatikan tanda-tanda berikut:

Segera konsultasi ke dokter jika bayi:

• Menangis terus lebih dari 3 jam tanpa henti.
• Menunjukkan tanda sakit, seperti demam atau muntah.
• Napasnya terdengar berat atau tersengal-sengal.
• Kulitnya pucat atau tampak lemas.

Jika tidak ada tanda-tanda bahaya, Bunda bisa tetap tenang dan mencoba cara-cara di atas sampai menemukan yang paling efektif untuk Si Kecil.

Kesimpulan

Menangis adalah cara bayi berkomunikasi, jadi jangan langsung panik! Coba bedong, putarkan white noise, beri susu, gendong, atau nyanyikan lagu agar Si Kecil merasa lebih nyaman.

Buat Bunda, tetap sabar dan terus belajar ya! Dukungan Bunda sangat berarti bagi Si Kecil dan Bunda.