Kode Otentikasi telah dikirim ke nomor telepon melalui WhatsApp
Sebagai ibu rumah tangga, menyimpan bahan makanan dengan cara yang tepat adalah salah satu hal penting untuk menjaga kualitas dan kesehatan keluarga. Salah satu bahan makanan yang sering menimbulkan pertanyaan adalah telur. Apakah telur harus disimpan di lemari es? Jika ya, apakah ada cara yang benar dalam menyimpannya agar tetap segar?
Menyimpan Telur di Lemari Es: Apa Kata Para Ahli?
Menurut pakar gizi, menyimpan telur di dalam kulkas memang dianjurkan karena suhu dingin membantu mempertahankan kualitas telur lebih lama. Telur yang disimpan di suhu ruangan biasanya hanya bisa bertahan 1 hingga 3 minggu, sementara telur yang disimpan di lemari es dapat bertahan lebih lama. Hal ini karena suhu dingin dapat memperlambat pertumbuhan bakteri dan memperpanjang masa simpan telur.
Namun, para ahli juga menekankan pentingnya tempat penyimpanan yang tepat di dalam kulkas. Telur sebaiknya tidak diletakkan di pintu kulkas. Mengapa? Dapur sering kali ramai, dan pintu kulkas adalah bagian yang paling sering dibuka dan ditutup. Hal ini menyebabkan fluktuasi suhu yang bisa memengaruhi kesegaran telur. Dokter Ta Tung Duy dari Institut Kedokteran Terapan Vietnam menegaskan bahwa fluktuasi suhu ini bisa menciptakan lingkungan yang lebih mendukung perkembangan bakteri. Selain itu, perubahan suhu yang terus-menerus juga dapat melemahkan lapisan pelindung alami yang ada pada kulit telur.
Sebagai solusinya, disarankan untuk meletakkan telur di bagian tengah atau bagian belakang kulkas, di mana suhu lebih stabil. Suhu ideal untuk menyimpan telur adalah di bawah 20 derajat Celsius.
Alasan mengapa sebaiknya Anda tidak menyimpan telur di pintu lemari es (Foto: Dikumpulkan)
Penyimpanan Telur di Luar Lemari Es
Meskipun menyimpan telur di dalam kulkas dianggap pilihan yang lebih baik, masih banyak orang yang menyimpan telur di luar lemari es, terutama di negara-negara dengan iklim yang lebih sejuk. Jika Anda termasuk yang menyimpan telur di suhu ruangan, pastikan untuk mengonsumsinya dalam waktu 1-3 minggu setelah pembelian. Setelah itu, risiko kerusakan dan kontaminasi bakteri akan meningkat.
Penting juga untuk dicatat bahwa kondisi telur sangat bergantung pada cara penanganannya sebelum sampai di rumah. Telur yang sudah dicuci atau diproses dengan cara tertentu cenderung lebih rentan terhadap kontaminasi bakteri. Oleh karena itu, telur yang dibeli sebaiknya segera disimpan di tempat yang sejuk dan kering.
Telur dan Kontaminasi Bau Makanan Lain
Satu hal yang sering diabaikan ketika menyimpan telur di lemari es adalah kemampuan telur untuk menyerap bau dan rasa makanan lain di sekitarnya. Ini bisa mempengaruhi rasa telur, terutama jika diletakkan berdekatan dengan makanan yang beraroma kuat, seperti ikan atau bawang. Untuk mencegah hal ini, Anda bisa menyimpan telur dalam wadah tertutup yang rapat.
Selain itu, perhatikan juga kebersihan kulkas secara keseluruhan. Kulkas yang bersih dan teratur akan membantu menjaga kualitas semua bahan makanan yang disimpan di dalamnya, termasuk telur.
Telur sebaiknya ditempatkan dalam wadah tertutup sebelum disimpan di lemari es (Foto: dikumpulkan)
Kandungan Gizi dalam Telur
Telur adalah sumber protein yang sangat baik dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dalam satu butir telur, terdapat sekitar 78 kalori, 6,5 gram protein, 5,5 gram lemak, dan 0,5 gram karbohidrat. Selain itu, telur juga kaya akan berbagai vitamin seperti vitamin A, folat, vitamin B5, B12, dan B2. Tidak hanya itu, telur juga mengandung fosfor, kalsium, dan seng yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh.
Meski telur dikenal memiliki kandungan kolesterol yang cukup tinggi, banyak penelitian menunjukkan bahwa kolesterol dalam telur tidak secara langsung menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dalam darah. Dengan demikian, mengonsumsi telur secara teratur dalam jumlah yang wajar tetap aman bagi kesehatan, bahkan bisa memberikan banyak manfaat untuk tumbuh kembang anak dan kesehatan ibu hamil.
Menyimpan telur di lemari es adalah cara terbaik untuk mempertahankan kesegarannya. Namun, pastikan telur tidak disimpan di pintu kulkas untuk menghindari fluktuasi suhu yang bisa menyebabkan kerusakan. Selain itu, selalu perhatikan kebersihan dan penempatan telur dalam wadah tertutup rapat untuk mencegah telur menyerap bau makanan lain. Dengan cara ini, telur tetap segar dan siap dikonsumsi kapan saja.