Masuk ke akun Anda

Bunda sering merasa gerah dan berkeringat lebih banyak saat hamil, bahkan di ruangan ber-AC? Tenang, Bunda tidak sendiri! Banyak ibu hamil mengalami kondisi ini, terutama di trimester kedua dan ketiga. Rasa panas yang berlebihan bisa membuat Bunda tidak nyaman, sulit tidur, bahkan merasa cepat lelah.

Lalu, kenapa sih Bunda lebih gampang kepanasan saat hamil? Dan bagaimana cara mengatasinya agar tetap nyaman? Yuk, simak penjelasannya bersama Bunda dan si Kecil berikut ini!

Penyebab Ibu Hamil Sering Merasa Gerah

Rasa gerah saat hamil sebenarnya merupakan hal yang wajar. Ini terjadi karena tubuh mengalami banyak perubahan selama kehamilan. Berikut beberapa penyebab utama kenapa Bunda lebih sering merasa panas dan berkeringat:

1. Berat Badan yang Bertambah

Seiring dengan tumbuhnya si kecil di dalam kandungan, berat badan Bunda juga bertambah. Berat badan ekstra ini bisa membuat tubuh menghasilkan lebih banyak panas, terutama saat beraktivitas.

Foto : Internet

2. Peningkatan Volume Darah

Selama kehamilan, volume darah dalam tubuh meningkat hingga 50% lebih banyak dibandingkan sebelum hamil. Peningkatan ini membuat tubuh bekerja lebih keras dalam mengatur suhu, sehingga Bunda lebih mudah merasa panas dan berkeringat.

3. Perubahan Hormon

Hormon progesteron yang meningkat saat hamil menyebabkan metabolisme tubuh lebih cepat. Artinya, tubuh membakar lebih banyak energi, yang pada akhirnya membuat suhu tubuh naik dan Bunda merasa lebih cepat panas.

4. Aktivitas Jantung yang Lebih Tinggi

Karena volume darah meningkat, jantung juga harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh, termasuk ke janin. Kondisi ini membuat tubuh lebih hangat dan bisa menyebabkan Bunda lebih cepat lelah dan kepanasan.

5. Pengaruh Cuaca dan Pakaian yang Digunakan

Ibu hamil lebih sensitif terhadap perubahan suhu lingkungan. Cuaca panas atau ruangan yang kurang ventilasi bisa membuat tubuh terasa semakin gerah. Selain itu, pemilihan pakaian yang kurang tepat juga bisa memperburuk rasa panas yang dialami.

Cara Mengatasi Rasa Gerah Berlebihan Saat Hamil

Meskipun rasa gerah saat hamil adalah hal yang normal, ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar tetap merasa nyaman:

1. Gunakan Pakaian yang Nyaman

• Pilih pakaian berbahan katun atau linen yang menyerap keringat dengan baik.
• Hindari pakaian ketat yang membuat panas terperangkap di dalam tubuh.
• Gunakan pakaian longgar dan berwarna terang agar lebih adem.

2. Minum Air yang Cukup

• Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan minum 8-12 gelas air putih per hari.
• Hindari minuman berkafein atau manis berlebihan, karena bisa meningkatkan suhu tubuh.
• Jika merasa sangat panas, coba minum air dingin atau infused water untuk kesegaran tambahan.

Foto : Internet

3. Hindari Terpapar Panas Berlebihan

• Jika berada di luar ruangan, gunakan topi atau payung untuk melindungi diri dari sinar matahari langsung.
• Usahakan untuk tetap berada di tempat yang sejuk dan memiliki ventilasi udara yang baik.
• Nyalakan kipas angin atau AC jika suhu ruangan terlalu panas.

4. Mandi dengan Air Hangat atau Sejuk

• Gunakan air hangat suam-suam kuku saat mandi untuk membantu menurunkan suhu tubuh.
• Hindari mandi dengan air panas, karena bisa membuat tubuh semakin terasa panas setelahnya.
• Jika tidak sempat mandi, cukup basuh wajah, leher, dan tangan dengan air dingin untuk kesegaran instan.

5. Kurangi Aktivitas yang Terlalu Melelahkan

• Hindari aktivitas berat yang bisa meningkatkan suhu tubuh.
• Jika ingin berolahraga, pilih waktu pagi atau sore hari saat udara lebih sejuk.
• Lakukan gerakan ringan seperti jalan kaki atau senam kehamilan yang tidak terlalu menguras energi.

6. Gunakan Kipas Tangan atau Semprotan Air

• Simpan kipas tangan kecil di dalam tas agar bisa digunakan saat merasa gerah.
• Gunakan semprotan air (facial mist) untuk menyegarkan wajah dan tubuh.

Foto : Internet

Apakah Rasa Gerah Berlebihan Saat Hamil Berbahaya?

Secara umum, rasa gerah saat hamil tidak berbahaya dan merupakan kondisi normal. Namun, Bunda perlu waspada jika mengalami gejala berikut ini:

• Pusing atau sakit kepala hebat
• Mual atau muntah yang tidak biasa
• Kulit terasa sangat panas tetapi tidak berkeringat (tanda dehidrasi)
• Jantung berdebar-debar atau sesak napas

Jika mengalami gejala di atas, segera:

1. Istirahat di tempat yang sejuk.
2. Minum air putih untuk mencegah dehidrasi.
3. Cari bantuan medis jika kondisi tidak membaik.

Kesimpulan

Ibu hamil sering merasa gerah karena peningkatan volume darah, perubahan hormon, dan metabolisme tubuh yang lebih tinggi. Meskipun terasa mengganggu, kondisi ini bisa diatasi dengan langkah sederhana seperti memakai pakaian nyaman, minum cukup air, menghindari panas berlebihan, dan menjaga tubuh tetap sejuk.

Yang terpenting, jangan terlalu khawatir! Jika rasa gerah berlebihan disertai gejala yang mengkhawatirkan, segera periksakan diri ke dokter untuk memastikan kesehatan Bunda dan si kecil tetap terjaga.

Tetap semangat menjalani kehamilan, ya, Bunda!