Bolehkah Ibu Hamil Naik Motor? Ini Tips Aman yang Wajib Diketahui
Bolehkah Ibu Hamil Naik Motor? Ini Tips Aman yang Wajib Diketahui

Menggunakan sepeda motor sering kali menjadi pilihan praktis untuk mengatasi kemacetan, termasuk bagi ibu hamil. Namun, naik motor saat hamil tentu menimbulkan kekhawatiran terkait keselamatan ibu dan janin. Yuk, simak panduan lengkap ini agar Bunda tetap aman dan nyaman selama perjalanan!

 

Menurut Ahli, Amankah Ibu Hamil Naik Motor?

Menurut Dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, Sp.OG, ibu hamil diperbolehkan naik motor asalkan kondisi kehamilan sehat dan tidak ada keluhan seperti mual, muntah, atau pusing. Meski begitu, beberapa hal perlu diperhatikan, seperti usia kehamilan, kondisi jalan, dan durasi perjalanan.

 

Panduan Aman Naik Motor Berdasarkan Trimester Kehamilan

1. Trimester Pertama (0–12 Minggu)

Pada trimester awal, ibu hamil sering mengalami gejala seperti:

  • Morning sickness: mual, muntah, atau pusing.
  • Tubuh masih beradaptasi dengan perubahan hormon.

Jika Bunda merasa sehat tanpa keluhan, naik motor masih aman. Namun, hindari perjalanan jauh atau jalanan bergelombang karena rahim masih sensitif terhadap guncangan.

Tips Aman:

  • Pastikan posisi duduk nyaman.
  • Hindari membawa beban berat.
  • Selalu gunakan helm standar SNI.

ibu hamil naik motor, naik motor saat hamil, tips naik motor ibu hamil, trimester aman naik motor, naik motor hamil muda, Bunda, si Kecil, Ibu Hamil

Foto : Internet

2. Trimester Kedua (13–27 Minggu)

Trimester kedua adalah masa paling nyaman bagi ibu hamil, sering disebut "golden trimester", karena:

  • Gejala mual dan muntah biasanya berkurang.
  • Energi meningkat, dan perut belum terlalu besar.

Naik motor pada periode ini cenderung aman jika dilakukan dengan hati-hati.

Tips Aman:

  • Pilih jalan rata dan hindari jalan bergelombang.
  • Pastikan motor dikendarai dengan kecepatan rendah dan stabil.
  • Jika menjadi penumpang, gunakan sepatu datar untuk menjaga keseimbangan saat turun atau naik motor.

 

3. Trimester Ketiga (28–40 Minggu)

Pada trimester ketiga, naik motor tidak disarankan karena:

  • Ukuran perut yang semakin besar membuat posisi duduk tidak nyaman.
  • Risiko jatuh atau terguncang lebih tinggi.
  • Jalan bergelombang dapat memicu kontraksi dini atau persalinan prematur.

Saran Aman:

  • Jika perjalanan tidak dapat dihindari, tempuh jarak pendek dengan motor dan ditemani seseorang untuk berjaga-jaga.

 

Hal yang Harus Diperhatikan Saat Ibu Hamil Naik Motor

1. Kondisi Jalan

Hindari jalan yang penuh lubang atau bergelombang. Guncangan dapat memengaruhi kondisi janin, terutama pada kehamilan muda.

2. Kecepatan Motor

Pastikan motor dikendarai dengan kecepatan rendah dan stabil. Jangan ngebut atau melakukan manuver tiba-tiba.

ibu hamil naik motor, naik motor saat hamil, tips naik motor ibu hamil, trimester aman naik motor, naik motor hamil muda, Bunda, si Kecil, Ibu Hamil

Foto : Internet

3. Posisi Duduk

  • Duduk tegak dengan punggung bersandar.
  • Jika memungkinkan, gunakan sandaran tambahan untuk menopang punggung agar lebih nyaman.

4. Gunakan Perlengkapan Keamanan

  • Helm dengan standar SNI untuk melindungi kepala.
  • Jaket tebal untuk menjaga tubuh tetap hangat, terutama jika bepergian di malam hari.
  • Pastikan motor dalam kondisi prima, termasuk rem dan ban

5. Hindari Perjalanan Jauh

Perjalanan panjang dapat membuat tubuh kelelahan dan meningkatkan tekanan pada rahim.

 

Kapan Ibu Hamil Sebaiknya Menghindari Naik Motor?

Bunda disarankan untuk tidak naik motor jika:

  • Mengalami kontraksi, perdarahan, atau nyeri di perut bagian bawah.
  • Memiliki riwayat keguguran atau persalinan prematur.
  • Dokter menyarankan istirahat total (bed rest).
  • Jalan yang dilalui terlalu buruk atau macet parah.

 

Tips agar Tetap Aman Selama Perjalanan

  1. Cek Kondisi Motor: Pastikan rem, ban, dan lampu dalam kondisi baik.
  2. Bawa Air Minum: Perjalanan singkat pun bisa membuat Bunda dehidrasi.
  3. Berhenti Secara Berkala: Jika merasa lelah, istirahatlah sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.

ibu hamil naik motor, naik motor saat hamil, tips naik motor ibu hamil, trimester aman naik motor, naik motor hamil muda, Bunda, si Kecil, Ibu Hamil

Foto : Internet

Kesimpulan

Ibu hamil boleh naik motor asalkan memperhatikan kondisi kesehatan, usia kehamilan, dan keamanan selama perjalanan. Trimester kedua adalah periode paling aman untuk bepergian dengan motor, tetapi hindari perjalanan panjang dan jalanan buruk. Pada trimester ketiga, lebih baik menghindari naik motor untuk mengurangi risiko terhadap janin.

Jika ada keraguan atau kondisi khusus, selalu konsultasikan dengan dokter kandungan. Keselamatan Bunda dan si kecil adalah yang utama!

 

Artikel yang berkaitan