Kode Otentikasi telah dikirim ke nomor telepon melalui WhatsApp
Menyusui adalah momen berharga yang mempererat ikatan antara Bunda dan si kecil. Selain memberikan nutrisi terbaik bagi bayi, proses menyusui juga memberikan manfaat kesehatan bagi Bunda. Namun, perjalanan menyusui tidak selalu berjalan mulus. Banyak Bunda yang mengalami berbagai kendala, mulai dari puting lecet hingga produksi ASI yang bermasalah.
Untuk membantu Bunda menghadapi tantangan menyusui, berikut adalah enam masalah yang sering terjadi serta solusi yang bisa dilakukan agar proses menyusui tetap lancar. Yuk, simak penjelasannya bersama Bunda dan si Kecil!
1. Puting Lecet
Puting lecet adalah salah satu masalah yang paling sering dialami, terutama di minggu-minggu awal menyusui. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh pelekatan bayi yang kurang tepat, sehingga puting mengalami gesekan berulang dan menyebabkan luka atau nyeri.
Cara Mengatasi:
Foto : Internet
2. Produksi ASI Menurun Secara Tiba-tiba
Bunda mungkin merasa cemas ketika produksi ASI tiba-tiba menurun. Hal ini bisa disebabkan oleh stres, kelelahan, kurangnya stimulasi menyusui, atau pola makan yang kurang sehat.
Cara Mengatasi:
3. Saluran ASI Tersumbat
Saluran ASI yang tersumbat dapat menyebabkan rasa nyeri di payudara dan berisiko berkembang menjadi mastitis (infeksi payudara). Biasanya, kondisi ini terjadi karena ASI tidak dikeluarkan secara optimal.
Cara Mengatasi:
4. ASI Sedikit atau Terlalu Banyak
Ada dua masalah produksi ASI yang sering dialami Bunda, yaitu ASI yang terlalu sedikit atau justru berlebihan. Kedua kondisi ini dapat menimbulkan tantangan tersendiri saat menyusui.
Cara Mengatasi ASI Sedikit:
Cara Mengatasi ASI Berlebihan:
Foto : Internet
5. Puting Datar atau Masuk ke Dalam
Beberapa Bunda memiliki bentuk puting yang datar atau masuk ke dalam, sehingga bayi kesulitan menyusu dengan baik. Namun, kondisi ini bukan berarti Bunda tidak bisa menyusui.
Cara Mengatasi:
6. Bingung tentang Manajemen ASIP (ASI Perah)
Banyak Bunda yang bekerja atau memiliki kesibukan lain perlu memerah dan menyimpan ASI untuk si kecil. Namun, mengelola ASI perah (ASIP) bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama dalam hal penyimpanan dan pemberian ASI.
Cara Mengatasi:
Gunakan wadah penyimpanan ASI yang steril dan bebas BPA.
Simpan ASIP dengan aturan berikut:
Foto : Internet
Kesimpulan
Menyusui adalah perjalanan yang penuh tantangan, tetapi juga penuh kebahagiaan. Dengan memahami berbagai masalah yang mungkin terjadi dan mengetahui solusinya, Bunda bisa menjalani proses menyusui dengan lebih nyaman.
Jika Bunda mengalami kesulitan dalam menyusui, jangan ragu untuk mencari dukungan dari tenaga medis atau konselor laktasi. Yang terpenting, tetap percaya diri dan nikmati setiap momen menyusui sebagai ikatan istimewa antara Bunda dan si kecil!