Masuk ke akun Anda

Bayi sering kali dianggap membingungkan. Ketika mereka menangis, kita khawatir ada yang salah. Ketika mereka diam dan tenang, kita juga bertanya-tanya, "Kok anteng banget, normal nggak ya?" Jangan khawatir, Bunda! Setiap bayi memiliki karakter dan perilaku yang unik. Yuk,  bersama Bunda dan si Kecil kenali lebih dalam apa yang menjadi tanda-tanda kebutuhan bayi dan bagaimana meresponsnya!

Bayi Anteng: Apakah Normal?

Menurut dr. Kurnia Febriana, Sp.A, M.Sc., ada bayi yang memang lebih tenang dan jarang menangis dibandingkan bayi lainnya. Ini adalah hal yang normal. Karakter bayi dapat bervariasi, mulai dari yang ekspresif hingga yang pendiam. Jadi, jika bayi Bunda lebih anteng, tidak perlu khawatir selama tumbuh kembangnya tetap berjalan normal.

Namun, penting untuk tetap waspada jika bayi terlalu pasif atau tampak lesu, karena bisa jadi itu tanda bayi sedang tidak sehat.

Foto : Internet

Tanda-Tanda Kebutuhan Bayi yang Harus Diperhatikan

Jika Bunda bingung memahami kebutuhan bayi, berikut adalah beberapa tanda yang sering ditunjukkan bayi:

1. Menoleh atau Mencari Payudara

• Makna:
  • Bayi lapar dan ingin menyusu.
• Apa yang Harus Dilakukan?
  • Susui bayi sesegera mungkin untuk memenuhi kebutuhannya.

2. Memasukkan Tangan ke Mulut atau Mengisap Jari

• Makna:
  • Bayi mungkin lapar.
  • Ia mencari kenyamanan atau sedang belajar menenangkan diri.
• Apa yang Harus Dilakukan?
  • Pastikan jadwal menyusu bayi terpenuhi.
  • Jika bayi sudah kenyang, ini bisa menjadi fase eksplorasi alami.

Foto : Internet

3. Rewel Tanpa Sebab yang Jelas

• Makna:
  • Bayi mungkin merasa tidak nyaman, seperti popok basah, suhu tubuh terlalu panas/dingin, atau ingin digendong.
• Apa yang Harus Dilakukan?
  • Periksa kondisi popok.
  • Pastikan bayi merasa nyaman dengan lingkungan sekitarnya.

4. Memalingkan Wajah atau Menolak Menyusu

• Makna:
  • Bayi mungkin sudah kenyang atau butuh waktu untuk istirahat.
• Apa yang Harus Dilakukan?
  • Beri waktu untuk bayi beristirahat dan jangan memaksa menyusu jika ia sudah kenyang.

Tips Menghadapi Bayi yang Anteng atau Rewel

1. Pahami Pola Tangisan Bayi
Setiap tangisan bayi memiliki makna yang berbeda. Cobalah untuk mengenali apakah bayi menangis karena lapar, tidak nyaman, atau ingin ditemani.

Foto : Internet

2. Beri Stimulasi yang Sesuai
Untuk bayi yang terlalu anteng, pastikan Bunda memberikan stimulasi yang cukup melalui permainan sederhana atau komunikasi. Ini penting untuk mendukung perkembangan kognitif dan emosionalnya.

3. Tetap Tenang dan Sabar
Bayi dapat merasakan emosi orang tua. Jika Bunda merasa cemas, bayi mungkin ikut menjadi rewel. Tetap tenang dan pelajari cara menghadapi berbagai situasi dengan kepala dingin.

4. Rutin Pantau Tumbuh Kembang Bayi
Jika Bunda merasa bayi terlalu pasif atau tidak menunjukkan respons seperti bayi seusianya, konsultasikan dengan dokter untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangannya sesuai.

Kesimpulan

Bayi yang menangis dan bayi yang anteng sama-sama normal, selama tidak ada tanda-tanda yang mengindikasikan masalah kesehatan. Kuncinya adalah memahami kebutuhan bayi melalui tanda-tanda yang ia tunjukkan dan memberikan respons yang sesuai. Ingatlah bahwa setiap bayi itu unik, dan sebagai orang tua, tugas Bunda adalah menjadi pendamping terbaik bagi si kecil.